English: Tropical aquarium of the Raja Ampat Islands (Photo credit: Wikipedia)
JAKARTA - Indonesia kaya potensi wisata, bahkan jauh lebih kaya dari negara tetangga. Sayang, wisatawan lokal memilih untuk pelesir ke luar negeri dibanding domestik karena kemudahan yang didapat.
Inilah salah satu penyebab pariwisata di Indonesia kurang berkembang. Padahal, Indonesia punya Tanjung Puting, Raja Ampat, Derawan, dan masih banyak lagi destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi.
Pameran wisata Indonesia Travel & Holiday Fair (ithf) 2013 mencoba menarik minat wisatawan lokal agar kembali pelesir di dalam negeri. Salah satunya adalah dengan menghadirkan lebih banyak paket wisata domestik.
"Kami bekerja sama dengan badan wisata dalam negeri dan banyak maskapai, contohnya Express Air yang terbang ke Indonesia Timur. Wisatawan lokal bisa dapat paket wisata ke Raja Ampat dengan harga yang miring," kata Panca Sasurung, CEO Rajamice selaku penyelenggara ITHF, saat jumpa pers di Jakarta, Kamis (24/10/2013).
Menurut Panca, Indonesia memang kaya potensi wisata, namun sayang kurang pilihan paket wisata. Kebanyakan paket yang dijual agen wisata adalah paket-paket luar negeri.
"Di ITHF kami jual banyak wisata domestik, tidak hanya negara-negara tetangga saja," imbuhnya.
Sementara itu, Direktur MICE dan Wisata Minat Khusus Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Rizky Handayani, berharap dengan ITHF semakin banyak wisatawan Indonesia dimudahkan untuk berwisata domestik. "Orang Indonesia itu punya uang untuk berwisata, namun tidak tahu caranya karena tidak ada paket wisata domestik sehingga memilih ke luar negeri yang lebih mudah. Mudah-mudahan dengan pameran ini akan lebih banyak yang wisata dalam negeri," tukasnya.
ITHF ke-12 ini akan diselenggarakan pada 25-27 Oktober 2013. Acaranya akan berlangsung di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Comments
Post a Comment